"RINGKASAN MATERI YANG TELAH SAYA TONTON DI TV TVRI"
Pada kawasan ini terdapat 9 buah gundukan (munggu) yang diperkirakan mengandung struktur bata. Candi Pulau Sawah I berbentuk bujur sangkar bersegi berukuran 10,5 x 10,5 m. Dinding sisi utara membentuk penampil dua buah. Penampil dalam berukuran 5,2 x 0,8 m dan penampil luar berukuran 3,4 x 0,45 m, sedangkan dinding timur tidak berpenampil dengan panjang 3,9 m. Sisi luar dari struktur bata ini dikelilingi oleh struktur batu kali berukuran lebar antara 1–1,5 m yang disusun dengan cara direkat dengan tanah lempung. Bagian lantai susunan batunya masih relatif utuh dan merupakan susunan tertinggi sebanyak 37 lapis dihitung dari susuan lapis terbawah yang terdapat pada bagian tengah sisi utara. Adapun lantai pada sisi barat agaknya sudah banyak lapisan batanya yang hilang akibat digali oleh penduduk setempat. Lantai sisi timur seolah-olah disekat oleh susunan batu kali selebar 85 cm, panjang 163 cm, dan tinggi dari dasar 160 cm, serta tinggi dari lantai 20 cm. Lantai sebelah timur struktur batu kali ini membentuk lantai selasar berukuran lebar 93 cm kemudian berbelok ke barat membentuk lantai selasar selebar 115 cm untuk menuju ke lantai bawah sisi selatan yang tinggal 13 lapis bata. Salah satu hal yang menarik adalah adanya lubang persegi berukuran lebih kurang 2,25 x 2,25 m yang berada di bagian tengah lantai. Keempat sisi dinding bak persegi ini merupakan susunan bata yang sekaligus merupakan susunan bata yang membentuk lantai. Belum diketahui dengan pasti fungsi dari bak persegi ini.
1.Candi pulau sawah ll*
Pada Candi Pulau Sawah II diperkirakan ada dua struktur bangunan yang ditunjukkan pada temuan beberapa struktur sudut bangunan. Sudut bagunan pertama yaitu berada pada sisi timurlaut dan sudut baratdaya. Dua sudut bangunan ini merupakan satu kesatuan dari bangunan pertama, sedangkan bangunan II berada di sebelah timur laut bangunan I.
2. *Candi Awang maombiak*
Candi Awang Maombiak terletak di Jorong Siguntur, Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat. Lokasi berada di atas bukit. Sekitar lokasi merupakan kebun yang ditanami karet oleh masyarakat.Untuk menuju lokasi dapat menggunakan kendaraan roda empat dan dua. Kemudian berjalan dengan berjalan sejauh ± 1,5 km. Peninggalan Kerajaan Malayu Dharmasraya ini berlatar Hindu / Budha. Situs Candi Awang Maombiak ini sudah pernah dikunjungi oleh Puslitarkenas, Balar Sumatera Utara dan BPCB Sumatera Barat. Ekskavasi yang dilakukan di lokasi terakhir dilakukan pada tahun 2015 oleh BPCB Sumatera Barat.
3. *Kompleks percandian Tanjung Medan*
Candi Tanjungmedan I
Candi Tanjungmedan I berdenah bujursangkar berukuran 8,50 x 8,50 m. Arah orientasi menyimpang sekitar 30˚ ke arah timur dari arah utara-selatan. Candi ini mempnyai satu tangga di depan pintu yang dilengkapi dengan bagian penampil yang terletak di sisi tenggara.
4.Candi Tanjungmedan III dan IV
Bangunan Candi Tanjungmedan III dan IV tidak dipugar, karena sudah sangat rusak. Tidak memungkinkan untuk dipugar kembali. Namun begitu Candi Tanjungmedan III masih dapat diketahui denahnya, yaitu bujur sangkar berukuran 8,80 x 8,80 m. Candi Tanjungmedan IV sudah tidak dapat diketahui bentuk dan ukurannya. Kedua candi itu setelah didokumentasikan kemudian ditutup (diurug) kembali.
5.Candi Tanjungmedan V berdenah empat persegi dengan ukuran 5,65 x 5,95 m, dan tinggi kaki yang tersisa sekitar 0,67 m. Kaki candinya tidak dibuat dengan konstruksi bata secara keseluruhan. Akan tetapi menyerupai bak, yang bagian dalamnya kemudian diisi dengan tanah. Tangga terletak di sisi tenggara. Di atas konstruksi inilah seharusnya terdapat hamparan lantai yang merupakan bagian permukaan kaki candi tempat badan candi berdiri.
Namun di atas permukaan tanah isian kaki candi tersebut ditemukan empat batu kali, yang masing-masing berukuran sekitar 30–40 cm. Diduga merupakan sisa umpak tiang kayu yang digunakan untuk penyangga cungkup yang menaungi badan candi. Candi ini mempunyai satu tangga yang terletak di sisi timur. Tangga ini tidak mempunyai bagian penampil. Di halaman sisi depan dekat sudut selatan kaki candi ditemukan satu batu puncak berbentuk stupa. Mungkin merupakan bagian puncak dari atap candi.
Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/28777604#readmore
No comments:
Post a Comment